11 Pemain Terburuk Dunia 2022
Daftar 11 pemain terburuk di Liga Inggris:
Kiper: Aaron Ramsdale (Sheffield United)
Bek Kanan: Trent Alexander-Arnold (Liverpool)
Bek Tengah: Enda Stevens (Sheffield United)
Bek Tengah: John Egan (Sheffield United)
Bek Kiri: Luke Shaw (Man United)
Sayap Kanan: Willian (Arsenal)
Gelandang: Kai Havertz (Chelsea)
Gelandang: Joao Moutinho (Wolves)
Sayap Kiri: Sadio Mane (Liverpool)
Penyerang: Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal)
Penyerang: Mason Greenwood (Man United)
Piala Dunia 2022 Qatar digelar 20 November hingga 18 Desember 2022. Berikut daftar lengkap skuad pemain tim Piala Dunia 2022.
Sebanyak 32 tim peserta akan tampil di Piala Dunia 2022 yang merupakan turnamen berbeda daripada sebelum-sebelumnya.
Bbatas akhir pendaftaran pemain Piala Dunia 2022 adalah 14 November. Setiap tim diperkenankan mendaftarkan minimal 23 pemain dan maksimal 26 pemain dengan tiga di antaranya berposisi sebagai kiper.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut daftar lengkap skuad pemain tim Piala Dunia 2022:
Kiper: Moises Ramirez, Alexander Dominguez, Hernan Galindez.
Belakang: Piero Hincapie, Robert Arboleda, Pervis Estupinan, Angelo Preciado, Jackson Porozo, Xavier Arreaga, Felix Torres, Diego Palacios, William Pacho.
Tengah: Carlos Gruezo, Jose Cifuentes, Alan Franco, Moises Caicedo, Angel Mena, Jeremy Sarmiento, Ayrton Preciado, Sebastian Mendez, Gonzalo Plata, Romario Ibarra
Depan: Djorkaeff Reasco, Kevin Rodriguez, Michael Estrada, Enner Valencia.
Kiper: Justin Bijlow, Andries Noppert, Remko Pasveer
Belakang: Virgil van Dijk, Nathan Ake, Daley Blind, Jurrien Timber, Denzel Dumfries, Stefan de Vrij, Matthijs de Ligt, Tyrell Malacia, Jeremie Frimpong.
Tengah: Frenkie de Jong, Steven Berghuis, Davy Klaassen, Teun Koopmeiners, Marten de Roon, Cody Gakpo, Kenneth Taylor, Xavi Simons.
Depan: Memphis Depay, Steven Bergwijn, Vincent Janssen, Luuk de Jong, Noa Lang, Wout Weghorst.
Kiper: Saad Al-Sheeb, Meshaal Barsham, Yousef Hassan
Belakang: Pedro Miguel, Musaab Khidir, Tarek Salman, Bassam Al-Rawi, Boualem Khoukhi, Abdelkarim Hassan, Homam Ahmed, Jassem Gaber
Tengah: Ali Asad, Assim Madabo, Mohammed Waad, Salem Al-Hajri, Moustafa Tarek, Karim Boudiaf, Abdelaziz Hatim, Ismail Mohamad
Depan: Naif Al-Hadhrami, Ahmed Alaaeldin, Hassan Al-Haydos, Khalid Muneer, Akram Afif, Almoez Ali, Mohamed Muntari.
Kiper: Edouard Mendy, Alfred Gomis, Seny Dieng.
Belakang: Kalidou Koulibaly, Abdou Diallo, Youssouf Sabaly, Fode Ballo-Toure, Pape Abdou Cisse, Ismail Jakobs, Formose Mendy.
Tengah: Idrissa Gueye, Cheikhou Kouyate, Nampalys Mendy, Krepin Diatta, Pape Gueye, Pape Matar Sarr, Pathe Ciss, Moustapha Name, Loum Ndiaye.
Depan: Ismaila Sarr, Boulaye Dia, Bamba Dieng, Famara Diedhiou, Nicolas Jackson, Iliman Ndiaye.
Kiper: Jordan Pickford, Aaron Ramsdale, Nick Pope.
Belakang: Kieran Trippier, Trent Alexander-Arnold, Kyle Walker, Ben White, Harry Maguire, John Stones, Eric Dier, Conor Coady, Luke Shaw.
Tengah: Declan Rice, Jude Bellingham, Kalvin Phillips, Jordan Henderson, Conor Gallagher, Mason Mount.
Depan: Harry Kane, Callum Wilson, Marcus Rashford, Raheem Sterling, Bukayo Saka, Phil Foden, Jack Grealish, James Maddison.
Kiper: Alireza Beiranvand, Amir Abedzadeh, Hossein Hosseini, Payam Niazmand.
Belakang: Ehsan Hajsafi, Morteza Pouraliganji, Ramin Rezaeian, Milad Mohammadi, Hossein Kanani, Shojae Khalilzadeh, Sadegh Moharrami, Rouzbeh Cheshmi, Majid Hosseini, Abolfazl Jalali.
Tengah: Ahmad Noorollahi, Saman Ghoddos, Vahid Amiri, Saeid Ezatolahi, Alireza Jahanbakhsh, Mehdi Torabi, Ali Gholizadeh, Ali Karimi.
Depan: Karim Ansarifard, Sardar Azmoun, Mehdi Taremi.
Kiper: Matt Turner, Sean Johnson, Ethan Horvath
Belakang: Cameron Carter-Vickers, Sergino Dest, Aaron Long, Shaq Moore, Tim Ream, Antonee Robinson, Joe Scally, DeAndre Yedlin, Walker Zimmerman
Tengah: Brenden Aaronson, Kellyn Acosta, Tyler Adams, Luca de la Torre, Weston McKennie, Yunus Musah, Cristian Roldan
Depan: Jesus Ferreira, Jordan Morris, Christian Pulisic, Gio Reyna, Joshua Sargent, Timothy Weah, Haji Wright.
Kiper: Wayne Hennessey, Danny Ward, Adam Davies
Belakang: Ben Davies, Ben Cabango, Tom Lockyer, Joe Rodon, Chris Mepham, Ethan Ampadu, Chris Gunter, Neco Williams, Connor Roberts
Tengah: Sorba Thomas, Joe Allen, Matthew Smith, Dylan Levitt, Harry Wilson, Joe Morrell, Jonny Williams, Aaron Ramsey, Rubin Colwill
Depan: Gareth Bale, Kieffer Moore, Mark Harris, Brennan Johnson, Daniel James.
Kiper: Emiliano Martinez, Geronimo Rulli, Franco Armani.
Belakang: Nahuel Molina, Gonzalo Montiel, Cristian Romero, German Pezzella, Nicolas Otamendi, Lisandro Martinez, Marcos Acuna, Nicolas Tagliafico, Juan Foyth.
Tengah: Rodrigo De Paul, Leandro Paredes, Alexis Mac Allister, Guido Rodriguez, Papu Gomez, Enzo Fernandez, Exequiel Palacios.
Depan: Lionel Messi, Angel Di Maria, Lautaro Martinez, Julian Alvarez, Paulo Dybala, Angel Correa, Thiago Almada.
Kiper: Guillermo Ochoa, Alfredo Talavera, Rodolfo Cota
Belakang: Kevin Alvarez, Nestor Araujo, Gerardo Arteaga, Jesus Gallardo, Hector Moreno, Cesar Montes, Jorge Sanchez, Johan Vasquez
Tengah: Edson Alvarez, Roberto Alvarado, Uriel Antuna, Luis Chavez, Andres Guardado, Erick Gutierrez, Hector Herrera, Orbelin Pineda, Carlos Rodriguez, Luis Romo
Depan: Rogelio Funes Mori, Raul Jimenez, Hirving Lozano, Henry Martin, Alexis Vega
Kiper: Wojciech Szczesny, Bartlomiej Dragowski, Lukasz Skorupski
Belakang: Jan Bednarek, Kamil Glik, Robert Gumny, Artur Jedrzejczyk, Jakub Kiwior, Mateusz Wieteska, Bartosz Bereszynski, Matthew Cash, Nicola Zalewski
Tengah: Krystian Bielik, Przemyslaw Frankowski , Kamil Grosicki, Grzegorz Krychowiak, Jakub Kaminski, Michal Skoras, Damian Szymanski, Sebastian Szymanski, Piotr Zielinski, Szymon Zurkowski
Depan: Robert Lewandowski, Arkadiusz Milik, Krzysztof Piatek, Karol Swiderski.
Kiper: Mohamed Al-Owais, Nawaf Al-Aqidi, Mohamed Al-Yami.
Belakang: Yasser Al-Shahrani, Ali Al-Bulaihi, Abdulelah Al-Amri, Abdullah Madu, Hassan Tambakti, Sultan Al-Ghanam, Mohammed Al-Breik, Saud Abdulhamid.
Tengah: Salman Al-Faraj, Riyadh Sharahili, Ali Al-Hassan, Mohamed Kanno, Abdulelah Al-Malki, Sami Al-Najei, Abdullah Otayf, Nasser Al-Dawsari, Abdulrahman Al-Aboud, Salem Al-Dawsari, Hattan Bahebri.
Depan: Haitham Asiri, Saleh Al-Shehri, Firas Al-Buraikan.
Kiper: Mat Ryan, Andrew Redmayne, Danny Vukovic
Belakang: Milos Degenek, Aziz Behich, Joel King, Nathaniel Atkinson, Fran Karacic, Harry Souttar, Kye Rowles, Bailey Wright, Thomas Deng
Tengah: Aaron Mooy, Jackson Irvine, Ajdin Hrustic, Keanu Baccus, Cameron Devlin, Riley McGree
Depan: Awer Mabil, Mathew Leckie, Martin Boyle, Jamie Maclaren, Jason Cummings, Mitchell Duke, Garang Kuol, Craig Goodwin.
Kiper: Kasper Schmeichel, Oliver Christensen, Frederik Ronnow.
Belakang: Alexander Bah, Simon Kjaer, Joachim Andersen, Joakim Maehle, Andreas Christensen, Rasmus Kristensen, Jens Stryger Larsen, Victor Nelsson, Daniel Wass.
Tengah: Thomas Delaney, Mathias Jensen, Christian Eriksen, Pierre-Emile Hojbjerg, Christian Norgaard, Robert Skov.
Depan: Andreas Cornelius, Martin Braithwaite, Kasper Dolberg, Mikkel Damsgaard, Jesper Lindstrom, Yussuf Poulsen, Andreas Skov Olsen, Jonas Wind.
Kiper: Alphonse Areola, Hugo Lloris, Steve Mandanda.
Belakang: Lucas Hernandez, Theo Hernandez, Presnel Kimpembe, Ibrahima Konate, Jules Kounde, Benjamin Pavard, William Saliba, Dayot Upamecano, Raphael Varane.
Tengah: Eduardo Camavinga, Youssouf Fofana, Matteo Guendouzi, Adrien Rabiot, Aurelien Tchouameni, Jordan Veretout.
Depan: Karim Benzema, Kingsley Coman, Ousmane Dembele, Olivier Giroud, Antoine Griezmann, Kylian Mbappe, Christopher Nkunku.
Kiper: Aymen Dahmen, Bechir Ben Said, Mouez Hassen, Aymen Mathlouthi.
Belakang: Ali Abdi, Dylan Bronn, Mohamed Drager, Nader Ghandri, Bilel Ifa, Wajdi Kechrida, Ali Maaloul, Yassine Meriah, Montassar Talbi
Tengah: Mohamed Ali Ben Romdhane, Ghaylane Chaalali, Aissa Laidouni, Hannibal Mejbri, Ferjani Sassi, Elyas Skhiri
Depan: Anis Ben Slimane, Seifeddine Jaziri, Issam Jebali, Wahbi Khazri, Taha Yassine Khenissi, Youssef Msakni, Naim Sliti
Skuad Brasil di Piala Dunia 2022 Qatar
Berikut ini daftar pemain Brasil di Piala Dunia 2022 beserta nomor punggung, posisi, dan klub.
Kabar Dari Indonesia Pada Dunia, 11 Pemain Terbaik Turnamen Piala Dunia U17
Hegemoni sepak bola terbesar usia U17 telah berakhir, Eksekusi penalti sempurna Almugera yang tak mampu dibendung Paul Argney dalam babak adu penalti di partai puncak tandai berakhirnya gelaran Piala Dunia U17 ke-19 tersebut. Dimana Jerman muda keluar menjadi juara untuk pertama kalinya dalam sejarah merek di Piala Dunia U17 dan Stadion Manahan, Surakarta menjadi saksi kejadian bersejarah tersebut.
Sementara itu, Sudah lebih dari satu pekan sejak pertandingan ke-52 dalam kalender Piala Dunia U17 itu digelar di Indonesia. Sebagai tuan rumah penyelenggara, Indonesia hanya mampu menempati peringkat 3 dalam fase grup dengan Raihan 2 poin. Hal itu menjadi pencapaian tertinggi timnas Indonesia U17 dalam pergulatannya di kancah sepak bola internasional.
Kabar dari Nusantara itupun menyebar keseluruh penjuru dunia. Indonesia disajikan pertandingan kelas dunia dengan bakal calon bintang yang akan mencapai usia emasnya dalam kurun 5 hingga 10 tahun lagi. Itu semua berawal dan terjadi di empat stadion besar diantaranya yakni Gelora Bung Karno, Stadion Si Jalak Harupat, Stadion Manahan, serta Gelora Bung Tomo.
Tim Transfermarkt Indonesia merangkum beberapa nama untuk menempati posisi “XI Pemain Terbaik” sepanjang turnamen Piala Dunia U17. Nama-nama tersebut disajikan dalam bentuk formasi paling sering digunakan dalam turnamen yaitu formasi 4-3-3/4-2-3-1 dipilih dan disesuaikan karena persebaran yang merata dengan pos-pos terbaik pemain yang akan mengisi slot tersebut. Berikut nama beserta analisis sederhananya:
): Catatan impresif penjaga gawang belia ini hanya kebobolan 1 gol sampai lolosnya Prancis ke babak final. 2 gol tambahan yang bobol jala Prancis di babak final paksa Jerman sampai babak adu penalti. Bermain penuh selama 6 pertandingan dan hanya 1 kali diistirahatkan buat namanya jadi tembok terakhir yang kokoh untuk Prancis. Kokoh!
): Sosok kapten di lini pertahanan Prancis nyaris tak tergantikan. Ia seolah menjadi peredam bagi timnas Prancis dengan catatan nirbobol di babak grup sampai dengan perempat final. Mental!
): Namanya melambung saat menjadi pemain belakang yang tak pernah tergantinkan Les Aigles di turnamen Piala Dunia U17. Baru 16 tahun umurnya, tapi dipercaya untuk mengawal barisan pertahanan. Karena penampilan solidnya, ia menarik beberapa perhatian klub Eropa seperti OM, OL, PSG, Lille, Rennes, Reims dan Salzburg. Disiplin!
): Bek sayap keturunan Aljazair ini sangat merepotkan perlawanan Mali U17 di babak semifinal. Pemain ini dapat mengontrol pertahanan dan membuat permainan Prancis hidup kembali saat semifinal. Spartan!
): Memiliki tinggi sekitar 1,85m dan punya posisi sayap kanan, Eric bertransformasi menjadi bek sayap kanan yang ah mencetak dua gol dan menunjukkan performa apik di kedua sisi lapangan, baik saat bertahan maupun menyerang. Bintang!
): Si mungil jendral lini tengah Mali ini mencuri perhatian. Ia kokoh dalam penguasaan bola, terampil mengalirkan bola dan dalam urusan gol, ia juga tak ketinggalan dengan salah satu ceplosannya ke gawang Argentina yang diingat oleh khalayak. Hasilnya, ia menggondol predikat “Silver Ball” sepanjang gelaran turnamen. Solid!
): Pencetak gol pertama dan terakhir Jerman, juga sebagai pengorkestrasi lini tengah Jerman. Sebagai kapten timnas Jerman U17, Darvich sangat berperan besar dalam aliran bola ke depan. Penampilan yang menakjubkan. Visioner!
): Argentina seolah tak pernah kehabisan talenta “bernomor 10”. Hanya satu kata yang bisa mengungkapkan pada pencetak trigol melawan Brazil U17 di perempat final. Sensasional!
): 3 diantara 5 gol yang diciptakan Brunner terjadi di babak semifinal dan final. Hal itu makin kukuhkan namanya jadi peraih predikat “pemain terbaik” di turnamen Piala Dunia U17 2023 Indonesia. Kemampuannya untuk mengontrol tempo permainan, melepaskan umpan akurat, dan mencetak gol jadi kunci paten baginya untuk raih golden ball. Starboy!
): 7 pertandingan, 8 gol dan 1 asis. 3 gol diantaranya ia borong melawan juara turnamen di semifinal, Jerman U17. Ia memiliki kemampuan untuk mencetak gol dari segala sudut dan jarak, dan ia sering kali muncul di saat-saat penting untuk mengubah jalannya pertandingan. Tajam!
): Kemampuan dribblenya yang memukau serta kepemimpinannya yang patut diacungi jempol buat Mali bertengger di posisi 3 terbaik turnamen. Sayap lincah sekaligus kapten tim Mali U17 menyumbangkan 5 gol, 4 asis dalam 7 kali penampilannya. Gesit!
): Tak terkalahkan sepanjang turnamen! Bagaimana menurutmu? Ini adalah pilihan yang sulit!
Piala Dunia seringkali jadi panggung bagi pemain-pemain unjuk gigi dan meningkatkan harga jual. Berikut daftar pemain yang punya nilai jual termahal jelang Piala Dunia 2022.
Status pemain termahal di dunia saat ini masih dipegang oleh Neymar. Neymar dibanderol dengan harga 222 juta euro saat pindah dari Barcelona ke PSG.
Sejumlah nama juga punya potensi untuk memecahkan rekor transfer tersebut. Saat ini ada sederet pemain yang dinilai punya harga pasar yang tinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bila mereka mampu tampil impresif di Qatar, bukan tak mungkin nilai jualnya bakal makin meroket tajam.
Berikut pemain dengan nilai termahal yang tampil Piala Dunia menurut situs transfermarkt:
Kylian Mbappe masih berusia 23 tahun namun sudah menjadi salah satu pemain dengan jam terbang tinggi. Sudah jadi sorotan sejak usia belasan, Mbappe kini telah menjelma jadi bintang utama PSG dan timnas Prancis.
Nilai jual Mbappe saat ini diprediksi ada di angka 160 juta euro. Bila Mbappe tampil mengkilap di Piala Dunia 2022 diyakini nilainya bakal terus melejit.
Mbappe diikat kontrak PSG hingga 2025 sehingga hal itu turut jadi faktor lain yang membuat harganya meroket bila ada klub yang berhasil menebusnya.
Vinicius Jr. jadi salah satu pemain dengan nilai jual termahal saat ini. (REUTERS/SUSANA VERA)
Vinicius Jr. disebut punya banderol harga sebesar 120 juta euro saat ini. Nilai tersebut tentu bakal melesat andai Vinicius Jr. bisa tampil brilian dan mengantar Brasil berprestasi di Piala Dunia 2022.
Vinicius Jr. diikat kontrak hingga 2024 yang berarti Real Madrid juga harus sigap menawarkan proposal perpanjangan kontrak baru mulai tahun depan sebelum Vinicius Jr. memasuki musim terakhirnya di Los Blancos.
Baca lanjutan berita ini di halaman berikut >>>
Phil Foden adalah salah satu pemain muda Inggris yang bersinar dan mampu menembus tim inti Manchester City yang diisi oleh banyak pemain bintang kelas dunia.
Harga Foden disebut ada di angka 110 juta euro. Man City sendiri sudah memagari Foden dengan kontrak hingga 2027 mendatang.
Hal tersebut membuat klub lain tidak akan mudah merekrut Foden dan butuh biaya besar bila berupaya mewujudkannya.
Pedri baru mulai mencuat sejak tahun lalu namun nilai jualnya sudah ada di angka 100 juta euro. Penampilan apik Pedri di Euro 2020 jadi salah satu faktor yang membuat Pedri dinilai jadi bintang besar di masa depan.
Pedri diikat Barcelona hingga 2026 mendatang. Tentu tidak akan mudah bagi klub lain untuk menggoda pemain berusia 19 tahun tersebut untuk hengkang.
Namun dengan situasi Barcelona yang belum sepenuhnya stabil, segala kemungkinan bisa saja terjadi.
Pedri mencuri perhatian sejak tahun lalu. (Pool via REUTERS/DAVID RAMOS)
Dari nama-nama sebelumnya, nama Jude Bellingham bisa dibilang merupakan nama yang paling mungkin berpindah klub dalam waktu dekat.
Nilai Bellingham saat ini ditaksir di angka 100 juta euro dan harganya bisa makin melonjak bila Bellingham mampu unjuk gigi di Qatar.
Borussia Dortmund masih mengikat pemain berusia 19 tahun ini hingga 2025 mendatang. Itu berarti bursa transfer di tahun 2023 bisa jadi waktu yang tepat bagi Dortmund melego sang pemain dengan angka tinggi seperti yang mereka lakukan pada bintang-bintang besar yang bernaung di klub tersebut sebelumnya.
tirto.id - Skuad Brasil di Piala Dunia 2022 resmi diumumkan pada Senin (7/11/2022). Tidak ada nama Philippe Coutinho dan Roberto Firmino dalam daftar pemain Brazil yang diangkut pelatih Tite ke Qatar. Dengan bertabur bintang, formasi Brasil di Piala Dunia Qatar dapat disebut jadi salah satu yang paling ideal.
Di antara yang paling mencolok dalam skuad Brazil di Piala Dunia Qatar, barisan penyeranglah yang istimewa. Selain Neymar (PSG) yang kembali mengenakan nomor punggung 10, Selecao mengangkut Richarlison (Tottenham), Raphinha (Barcelona), Antony (Manchester United), Gabriel Jesus (Arsenal), Gabriel Martinelli (Arsenal), dan kombinasi Vinicius Junior-Rodrygo (Real Madrid).
Dengan bintang-bintang seperti itu, pelatih Tite masih menyediakan satu ruang untuk penyerang yang tampil di liga lokal, Pedro (Flamengo). Pemain berusia 25 tahun itu sudah menjalani 2 caps internasional bersama Brasil, dan mencetak 1 gol ketika Selecao melumat Turki 5-1 dalam laga uji coba September 2022 lalu. Pedro akan mengenakan nomor punggung 25.
Di barisan kiper, Brasil membawa 3 penjaga gawang. Selain duo kiper Premier League, Alisson (Liverpool) dan Ederson (Manchester City), ada Weverton yang tampil untuk Palmeiras. Di antara ketiga nama itu, Weverton adalah yang paling senior dari segi umur (34 tahun), tetapi dengan caps paling sedikit (8 laga).
Sementara itu, di lini belakang, Tite memberikan kesempatan dansa terakhir kepada Dani Alves (UNAM) yang sudah tampil 124 kali untuk Brasil sepanjang karier. Sang bek kanan yang pernah tampil untuk Barcelona, Juventus, dan PSG ini adalah pemain dengan caps terbanyak untuk Selecao jelang Piala Dunia 2022, mengungguli Neymar (121 caps) dan kapten Thiago Silva (109 caps).
Nama-nama lain yang muncul untuk lini belakang Brasil adalah Marquinhos (PSG), Danilo (Juventus), Alex Sandro (Juventus), Eder Militao (Real Madrid), Alex Telles (Sevilla), hingga Bremer (Juventus). Di antara trio bek Juve yang masuk skuad Selecao, Bremer adalah yang paling sedikit pengalaman internasionalnya, dengan 1 caps saja sejauh ini.
Di lini tengah, Brasil mengandalkan Casemiro dan Fred (Manchester United), Lucas Paqueta (West Ham United), Fabinho (Liverpool), Bruno Guimaraes (Newcastle), hingga Everton Ribeiro (Flamengo). Tercatat 5 dari 6 gelandang Selecao di Piala Dunia 2022 bermain di EPL.
Brasil adalah negara dengan gelar terbanyak dalam sejarah Piala Dunia dengan total 5 gelar. Namun, gelar terakhir untuk Selecao diraih pada 2022 atau sudah 2 dasawarsa lalu. Dalam 4 edisi pemungkas Piala Dunia, Brasil dan negara-negara CONMEBOL mesti mengakui kekuatan tim Eropa (UEFA) yang menyapu bersih gelar, dimulai dari Italia (2006), Spanyol (2010), Jerman (2014), dan Perancis (2018).
Di Piala Dunia 2022, Brasil bergabung di Grup G. Selecao pertama kali akan menghadapi Serbia di Lusail pada 24 November 2022, diikuti Swiss pada 28 November, dan terakhir Kamerun di Lusail pada 2 Desember. Hanya juara dan runner-up grup yang berhak melaju ke 16 besar.
Berikut ini adalah beberapa pemain termahal di dunia yang sudah dilansir dari berbagai sumber:
Formasi Brasil di Piala Dunia 2022 Qatar
Berikut ini formasi ideal Brasil di Piala Dunia 2022 Qatar dalam skema 4-2-3-1 atau varian 4-3-3.
Bek: Danilo, Thiago Silva, Marquinhos, Alex Telles
Gelandang: Casemiro, Lucas Paqueta
Gelandang Serang: Neymar, Raphinha, Vinicius Junior
Penyerang: Richarlison
Penulis: Fitra FirdausEditor: Iswara N Raditya
Bisnis.com, JAKARTA - Piala Dunia sering kali jadi panggung para pemain untuk unjuk gigi dan meningkatkan harga jual. Untuk itu, ada beberapa pemain termahal di dunia. Status pemain termahal di dunia saat ini masih dipegang oleh Neymar. Neymar memiliki harga 222 juta euro Ketika pindah dari Barcelona ke PSG.
Sejumlah nama juga memiliki potensi untuk memecahkan rekor transfer tersebut. Saat ini ada sederet pemain yang dinilai memiliki harga pasar yang tinggi. Jika mereka mampu impresif di Qatar, bukan tidak mungkin jika nilai jualnya akan tinggi dan meroket tajam.
Jamal Musiala (Jerman)
Salah satu pemain yang berasal dari Bayern Munchen ini memiliki nilai pasaran 100 juta Euro atau sekitar Rp1,6 triliun. Musiala bisa memiliki harga tinggi karena dirinya dianggap pemain potensial. Ketika usianya menginjak 19 tahun, ia sudah bisa berkontribusi besar untuk Bayrn Munchen.
Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang ini sudah bisa menghasilkan 12 gol dan 10 assist untuk Bayern Munchen musim ini. Catatan Musiala di musim ini bahkan melewati Raihan yang dimiliki pemain berpengalaman Bayern Munchen seperti Thomas Muller dan Sadio Mane.
Bersambung ke halaman kedua >>>
Kiper: Keylor Navas, Esteban Alvarado, Patrick Sequeira.
Belakang: Francisco Calvo, Juan Pablo Vargas, Kendall Waston, Oscar Duarte, Daniel Chacon, Keysher Fuller, Carlos Martinez, Bryan Oviedo, Ronald Matarrita.
Tengah: Yeltsin Tejeda, Celso Borges, Youstin Salas, Roan Wilson, Gerson Torres, Douglas Lopez, Jewison Bennette, Alvaro Zamora, Anthony Hernandez, Brandon Aguilera, Bryan Ruiz.
Depan: Joel Campbell, Anthony Contreras, Johan Venegas.
Kiper: Manuel Neuer, Marc-Andre ter Stegen, Kevin Trapp.
Belakang: Matthias Ginter, Antonio Rudiger, Niklas Sule, Nico Schlotterbeck, Thilo Kehrer, David Raum, Lukas Klostermann, Armel Bella-Kotchap, Christian Gunter.
Tengah: Ilkay Gundogan, Jonas Hofmann, Leon Goretzka, Serge Gnabry, Leroy Sane, Jamal Musiala, Joshua Kimmich, Thomas Muller, Julian Brandt, Mario Gotze.
Depan: Kai Havertz, Youssoufa Moukoko, Niclas Fullkrug, Karim Adeyemi.
Kiper: Shuichi Gonda, Daniel Schmidt, Eiji Kawashima.
Belakang: Miki Yamane, Hiroki Sakai, Maya Yoshida, Takehiro Tomiyasu, Shogo Taniguchi, Ko Itakura, Hiroki Ito, Yuto Nagatomo.
Tengah: Wataru Endo, Hidemasa Morita, Ao Tanaka, Gaku Shibasaki, Kaoru Mitoma, Daichi Kamada, Ritsu Doan, Junya Ito, Takumi Minamino, Takefusa Kubo, Yuki Soma.
Depan: Daizen Maeda, Takuma Asano, Shuto Machino, Ayase Ueda.
Kiper: Unai Simon, Robert Sanchez, David Raya.
Belakang: Dani Carvajal, Cesar Azpilicueta, Eric Garcia, Hugo Guillamon, Pau Torres, Aymeric Laporte, Jordi Alba, Jose Gaya.
Tengah: Sergio Busquets, Rodri, Gavi, Carlos Soler, Marcos Llorente, Pedri, Koke.
Depan: Ferran Torres, Nico Williams, Yeremi Pino, Alvaro Morata, Marco Asensio, Pablo Sarabia, Dani Olmo, Ansu Fati.
Kiper: Thibaut Courtois, Simon Mignolet, Koen Casteels.
Belakang: Jan Vertonghen, Toby Alderweireld, Leander Dendoncker, Zeno Debast, Arthur Theate, Wout Faes.
Tengah: Hans Vanaken, Axel Witsel, Youri Tielemans, Amadou Onana, Kevin De Bruyne, Yannick Carrasco, Thorgan Hazard, Timothy Castagne, Thomas Meunier.
Depan: Romelu Lukaku, Michy Batshuayi, Lois Openda, Charles De Ketelaere, Eden Hazard, Jeremy Doku, Dries Mertens, Leandro Trossard.
Kiper: James Pantemis, Milan Borjan, Dayne St. Clair.
Belakang: Samuel Adekugbe, Joel Waterman, Alistair Johnston, Richie Laryea, Kamal Miller, Steven Vitoria, Derek Cornelius.
Tengah: Liam Fraser, Ismael Kone, Mark-Anthony Kaye, David Wotherspoon, Jonathan Osorio, Atiba Hutchinson, Stephen Eustaquio, Samuel Piette.
Depan: Tajon Buchanan, Liam Millar, Lucas Cavallini, Ike Ugbo, Junior Hoilett, Jonathan David, Cyle Larin, Alphonso Davies.
Kiper: Dominik Livakovic, Ivica Ivusic, Ivo Grbic.
Belakang: Domagoj Vida, Dejan Lovren, Borna Barisic, Josip Juranovic, Josko Gvardiol, Borna Sosa, Josip Stanisic, Martin Erlic, Josip Sutalo.
Tengah: Luka Modric, Mateo Kovacic, Marcelo Brozovic, Mario Pasalic, Nikola Vlasic, Lovro Majer, Kristijan Jakic, Luka Sucic.
Depan: Ivan Perisic, Andrej Kramaric, Bruno Petkovic, Mislav Orsic, Ante Budimir, Marko Livaja.
Kiper: Bono, Munir El Kajoui, Ahmed Tagnaouti
Belakang: Nayef Aguerd, Yahia Attiyat Allah, Badr Benoun, Achraf Dari, Jawad El Yamiq, Achraf Hakimi, Noussair Mazraoui, Romain Saiss
Tengah: Sofyan Amrabat, Selim Amallah, Bilal El Khannous, Yahya Jabrane, Azzedine Ounahi, Abdelhamid Sabiri
Depan: Zakaria Aboukhlal, Sofiane Boufal, Ilias Chair, Walid Cheddira, Youssef En-Nesyri, Abde Ezzalzouli, Abderrazak Hamdallah, Amine Harit, Hakim Ziyech.
Kiper: Alisson, Ederson, Weverton.
Belakang: Dani Alves, Danilo, Alex Sandro, Alex Telles, Bremer, Eder Militao, Marquinhos, Thiago Silva.
Tengah: Bruno Guimaraes, Casemiro, Everton Ribeiro, Fabinho, Fred, Lucas Paqueta.
Depan: Antony, Gabriel Jesus, Gabriel Martinelli, Neymar, Pedro, Raphinha, Richarlison, Rodrygo, Vinicius Junior.
Kiper: Andre Onana, Devis Epassy, Simon Ngapandouetnbu
Belakang: Jean-Charles Castelletto, Enzo Ebosse, Collins Fai, Olivier Mbaizo, Nouhou Tolo, Nicolas Nkoulou, Christopher Wooh
Tengah: Olivier Ntcham, Gael Ondoua, Martin Hongla, Pierre Kunde, Samuel Oum Gouet, Andre-Frank Zambo Anguissa, Jerome Ngom
Depan: Nicolas Ngamaleu, Christian Bassogog, Bryan Mbeumo, Georges-Kevin Nkoudou, Jean-Pierre Nsame, Vincent Aboubakar, Karl Toko-Ekambi, Eric Maxim Choupo-Moting, Souaibou Marou.
Kiper: Marko Dmitrovic, Predrag Rajkovic, Vanja Milinkovic-Savic
Belakang: Stefan Mitrovic, Nikola Milenkovic, Strahinja Pavlovic, Milos Veljkovic, Filip Mladenovic, Strahinja Erakovic, Srdjan Babic
Tengah: Nemanja Gudelj, Sergej Milinkovic-Savic, Sasa Lukic, Marko Grujic, Filip Kostic, Uros Racic, Nemanja Maksimovic, Ivan Ilic, Andrija Zivkovic, Darko Lazovic
Depan: Dusan Tadic, Aleksandar Mitrovic, Dusan Vlahovic, Filip Djuricic, Luka Jovic, Nemanja Radonjic.
Kiper: Gregor Kobel, Yann Sommer, Jonas Omlin, Philipp Kohn
Belakang: Manuel Akanji, Eray Comert, Nico Elvedi, Fabian Schar, Silvan Widmer, Ricardo Rodriguez, Edimilson Fernandes
Tengah: Michel Aebischer, Xherdan Shaqiri, Renato Steffen, Granit Xhaka, Denis Zakaria, Fabian Frei, Remo Freuler, Noah Okafor, Fabian Rieder, Ardon Jashari
Depan: Breel Embolo, Ruben Vargas, Djibril Sow, Haris Seferovic, Christian Fassnacht.
Kiper: Lawrence Ati, Danlad Ibrahim, Manaf Nurudeen.
Belakang: Joseph Aidoo, Daniel Amartey, Baba Rahman, Alexander Djiku, Tariq Lamptey, Gideon Mensah, Denis Odoi, Mohammed Salisu, Alidu Seidu.
Tengah: Andre Ayew, Mohammed Kudus, Daniel-Kofi Kyereh, Elisha Owusu, Thomas Partey, Salis Abdul Samed.
Depan: Daniel Afriyie, Jordan Ayew, Osman Bukari, Issahaku Abdul Fatawu, Antoine Semenyo, Kamal Sowah, Kamaldeen Sulemana, Inaki Williams.
Kiper: Diogo Costa, Jose Sa, Rui Patricio.
Belakang: Diogo Dalot, Joao Cancelo, Danilo Pereira, Pepe, Ruben Dias, Antonio Silva, Nuno Mendes, Raphael Guerreiro.
Tengah: Joao Palhinha, Ruben Neves, Bernardo Silva, Bruno Fernandes, Joao Mario, Matheus Nunes, Vitinha, William Carvalho, Otavio.
Depan: Cristiano Ronaldo, Joao Felix, Rafael Leao, Ricardo Horta, Goncalo Ramos, Andre Silva.
Kiper: Kim Seung-Gyu, Jo Hyeon-Woo, Song Bum-Keun.
Belakang: Kim Min-Jae, Kim Young-Gwon, Kwon Kyung-Won, Cho Yu-Min, Kim Moon-Hwan, Yoon Jong-Gyu, Kim Tae-Hwan, Kim Jin-Su, Hong Chul.
Tengah: Jung Woo-Young, Son Jun-Ho, Paik Seung-Ho, Hwang In-Beom, Lee Jae-Sung, Kwon Chang-Hoon, Jeong Woo-Yeong, Lee Kang-In, Son Heung-Min, Hwang Hee-Chan, Na Sang-Ho, Song Min-Kyu.
Depan: Hwang Ui-Jo, Cho Gue-Sung.
Kiper: Fernando Muslera, Sergio Rochet, Sebastian Sosa
Belakang: Ronald Araujo, Sebastian Coates, Martin Caceres, Guillermo Varela, Matias Vina, Mathias Olivera, Jose Maria Gimenez, Diego Godin, Jose Luis Rodríguez
Tengah: Lucas Torreira, Matias Vecino, Rodrigo Bentancur, Manuel Ugarte, Giorgian de Arrascaeta, Nicolas de la Cruz, Federico Valverde , Facundo Pellistri, Agustin Canobbio, Facundo Torres
Depan: Luis Suarez, Darwin Nunez, Maximiliano Gomez, Edinson Cavani.
RANGKUMAN PIALA DUNIA U17
Kylian Mbappe (Prancis)
Pemain bintang dari Paris Saint-Germain itu memiliki nilai pasar 160 juta Euro atau sekitar Rp2,6 triliun. Bukan menjadi rahasia lagi apabila Mbappe menjadi pemain dengan nilai termahal di dunia.
Karena, pria kelahiran Paris yang masih berusia 23 tahun ini merupakan pemain yang memiliki bakat yang hebat dan memiliki salah satu kontrak terbesar di sepanjang sejarah dunia sepak bola. Kylian Mbappe juga tampil memesona di PSG. Top skor Liga Perancis empat kali itu bahkan sudah memberikan 19 gol dari 20 penampilan bersama PSG di musim ini.
Vinicius Junior (Brasil)
Bakat muda berusia milik Real Madrid ini memiliki nilai pasar senilai 120 juta Euro atau sekitar Rp1,9 triliun. Melambungnya harga Vinicius Junior tidak lepas dari penampilannya bersama Real Madrid. Ia saat ini sudah menghasilkan 46 gol dari 191 penampilan di semua kompetisi.
Selain itu, faktor lainnya yang membuat Vinicius berharga mahal adalah ia merupakan pemain yang cukup jarang mengalami masalah cedera. Menurut catatan Transfermarkt, Vinicius hanya sekali mengalami cedera. Pada saat itu, ia menderita masalah pada ligamen lututnya yang memaksakannya absen selama 2 bulan.
Pedri masih berumur sangat muda, yakni 19 tahun, namun kualitas permainannya saat di lapangan tidak bisa diragukan. Penampilan epik Pedri terlihat Ketika dirinya mendapatkan kepercayaan penuh dari Luis Enrique di Euro 2020.
Pada saat itu, Pedri selalu tampil dalam setiap pertandingan Spanyol. Ia pun berhasil mengantarkan La Roja ke babak semi final Euro 2020. Tidak salah jika pedri masuk ke dalam daftar pemain piala dunia termahal karena memiliki nilai pasar tinggi yaitu 100 juta euro atau sekitar Rp1,6 triliun.
Data superkomputer mengungkapkan 11 pemain dengan performa terburuk sejauh ini di Liga Inggris termasuk duo bintang Liverpool, Sadio Mane dan Trent Alexander Arnold.
Mane secara mengejutkan mendapat nilai kedua terendah di bawah striker Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang yang hanya mampu mengemas tiga gol di 15 pertandingan.
Sport Bible melansir, data dari superkomputer Fantasy5 menggunakan algoritma berdasarkan skor yang diberikan Football Fantasy setiap pertandingan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aubameyang gagal memenuhi target performa per pekan. Musim ini, striker asal Gabon itu mencapai angka di bawah rata 4,1 poin setiap pekan. Ini menjadi nilai terendah di Premier League.
Sementara Mane menjadi pemain dengan angka terendah kedua di bawah Aubameyang. Sedangkan Alexander-Arnold di posisi ketiga dan harus berjuang keras untuk menyamai rekor musim lalu di mana ia mencetak empat gol dan 13 assist di Liga Inggris.
Penyerang Manchester United Mason Greenwood juga tercatat memiliki 2,8 poin di bawah rata-rata yang diharapkan. Sejauh ini ia hanya mampu mencetak satu gol dari 11 penampilan.
Data dari superkompeter Fantasy5 memang tak bisa dijadikan acuan pasti. Namun, pemberian nilai pemain agak menyerupai performa asli di lapangan seperti yang rutin dirilis Whoscored.
Bintang Chelsea Kai Havertz juga masuk daftar pemain dengan penampilan terburuk musim ini bersama winger Arsenal Willian dan bek Man Utd, Luke Shaw.