Cara Mengetahui Cincin Emas Putih Asli Atau Palsu
Gunakan Aplikasi CartiEye
Aplikasi CartiEye dari perusahaan seperti Antam memudahkan Anda memindai barcode pada emas putih dan menampilkan informasi mengenai keasliannya.
Cincin emas putih merupakan cincin yang sering dijadikan untuk tunangan maupun pernikahan. Bagi sebagian orang, cincin emas putih dijadikan sebagai tanda terikatnya sebuah hubungan yang menjadi kebanggaan tersendiri. Memiliki banyak model yang memiliki keistimewaan sendiri-sendiri, namun kamu harus memperhatikan apakah perhiasan itu cincin emas putih asli atau bukan terbuat dari emas putih!
Melangsungkan pertukaran cincin pada hari bahagiamu merupakan acara yang selalu dilakukan pada acara pertunangan maupun pernikahan. Walaupun tidak diwajibkan, namun acara pertukaran cincin pasti selalu ada pada setiap acara dimana pun.
Untuk melangsungkan sebuah pertunangan bahkan pernikahan, banyak hal yang harus kamu persiapkan, namun persamaan dari kedua acara sakral tersebut ialah menyiapkan sepasangan cincin. Saat ini, ada banyak sekali logam mulia yang dipakai untuk membuat cincin.
Jika pada zaman dulu orang sebagaian orang menggunakan cincin emas kuning sebagai cincin tunangan ataupun pernikahan, saat ini mulai banyak yang tertarik dengan cincin emas putih meskipun pada dasarnya emas putih adalah emas kuning.
Pada emas putih memiliki campuran logam lain yang jumlahnya lebih banyak dibandingkan dengan emas kuning. Perbedaan lain pada emas putih ialah adanya lapisan yang disebut dengan lapisan rodhium. Lapisan inilah yang menjadikan emas putih menjadi putih berkilau.
Prosedur pembuatan emas putih sangatlah kompleks, karena membutuhkan pencampuran dengan logam lain. Jadi, kelebihan pada emas putih itu cenderung kuat serta tidak rapuh yang menandakan emas putih tersebut asli.
Cincin emas putih asli bisa mudah kamu dapatkan di semua toko perhiasan yang ada di Indonesia maupun luar negeri. Namun, sebelum membelinya kamu harus mengetahui perbedaan dari cincin emas putih asli dan palsu karena semakin banyaknya perhiasan-perhiasan palsu yang ada di pasaran.
1. Ciri-Ciri Emas Putih
Langkah awal yang harus kamu perhatikan sebelum membeli cincin emas putih ialah kamu harus mengetahui ciri-cirinya terlebih dahulu. Ciri yang cukup mudah untuk kamu perhatikan pada emas putih memiliki cap khusus.
Pada emas putih yang asli, cap yang terdapat pada cincin akan terlihat halus. Untuk memastikannya, kamu memerlukan kaca pembesar untuk melihatnya. Cap ini dibuat pada saat pembuatan cincin, namun tidak semua pengrajin membuatnya. Jadi, kamu harus berhati-hati dan teliti ketika ingin membeli cincin berbahan khusus seperti emas putih tersebut.
Cara berikut yang bisa kamu coba untuk menentukan keaslian emas putih dengan cara menggigit emas tersebut. Namun, cara ini kurang disarankan karena dapat menyebabkan rusaknya gigi dan juga akan merusak perhiasan itu sendiri jika tidak asli.
Cara yang tepat ialah kamu bisa menggigit cincin tersebut pada bagian tertentu yang menurut kamu mudah untuk digigit. Jika setelah digigit meninggalkan bekas gigitan pada permukaan cincinmu, maka dapat dipastikan jika cincin emas putihmu palsu.
Namun, jika gigitan tidak meninggalkan bekas gigitan, maka perhiasan yang kamu beli adalah asli. Seperti yang sudah diperingatkan jika cara ini cukup beresiko, terutama jika cincin tersebut bukanlah cincin yang asli.
3. Memanfaatkan Magnet
Cara yang satu ini merupakan cara yang mudah untuk menentukan keaslian pada emas putih. Kamu bisa menggunakan magnet untuk mengeceknya. Caranya, dekatkan magnet dengan cincin emasmu. Jika cincin tertarik oleh magnet, maka dapat dipastikan jika cincin tersebut palsu, karena cincin yang tertarik oleh magnet terbuat dari besi atau logam lain yang dapat tertarik oleh magnet.
Sebaiknya, magnet yang kamu pakai untuk menentukan keaslian cincinmu ialah magnet yang berukuran besar, karena magnet yang berukuran besar memiliki daya tarik yang besar juga.
Menggoreskan emas pada keramik atau kertas merupakan caralain untuk mengetahui keaslian emas. Sama seperti dengan cara menggigit emas, cara yang satu ini juga cukup beresiko untuk dilakukan, terutama jika cincin yang kamu miliki palsu.
Untuk menggunakan cara ini, kamu dapat menggoreskan emas putihmu pada keramik atau pun kertas. Jika terdapat bekas hitam setelah kamu menggoreskan cincin tersebut, maka cincin tersebut merupakan emas palsu.
Sertifikat yang dapat dipercaya untuk menentukan keaslian emas putih adalah sertifikat yang berasal dari toko perhiasan yang sudah terpercaya. Jadi, selain sertifikat hal lain yang harus kamu perhatikan ialah dengan memperhatika toko perhiasan yang kamu kunjungi. Kamu dapat mendatangi toko emas terpercaya, maka sertifikat yang kamu dapatkan juga terpercaya.
6. Memiliki Kilau yang Khas
Berbeda dengan platinum atau titanium, emas putih mempunyai kemewahan khusus yaitu mampu memberikan kilauan yang khas. Kilau inilah yang menjadi karakter utama dari emas putih. Bukan hanya itu, kilau pada ema putih ini tidak bisa ditiru oleh logam mulia lainnya.
7. Berkonsultasi dengan Ahli Emas
Konsultasi kepada ahlinya adalah hal yang sangat direkomendasikan. Meskipun beberapa cara di atas dapat membantu, tetapi ketika dikerjakan oleh ahlinya maka akan lebih membantu dan mudah untuk membedakan cincin emas asli dan palsu.
Memilih cincin emas putih untuk tunangan ataupun pernikahan sangatlah penting, maka sebaiknya kamu harus memperhatikannya dengan teliti. Libatkan pihak yang professional di bidangnya untuk momen tersebut.
8. Mengunjungi Toko Perhiasan
Cara yang paling aman dan tepat untuk kamu lakukan adalah mengunjugi toko perhiasan secara langsung. Kamu dapat mengujinya dengan mendatangi toko perhiasan dan meminta bantuan petugas untuk melakukan pengujian terhadap cincin emas putih yang kamu miliki. Maka, petugas akan menggunakan peralatan canggih untuk mengetahui keaslian dari emas yang kamu miliki.
Cara mengetahui keaslian emas putih memang sama dengan keaslian emas kuning, karena pada dasarnya emas putih sama dengan emas kuning. Hal yang membedakannya ialah pada emas putih terdapat lapisan rhodium yang menjadikannya warna putih berkilau. Inilah salah satu hal yang menjadikan emas putih memiliki harga yang mahal.
Jadi, kamu harus berhati-hati dalam untuk membeli cincin emas putih, karena banyaknya toko perhiasan saat ini tidak menjamin kamu untuk mendapatkan cincin emas putih yang asli. Dengan menerapkan rasa hati-hati dan waspada, maka kemungkinan bagi kamu untuk mendapatkan cincin emas putih yang asli dan berkualitas sangat besar.
Jangan sampai momen pertunangan atau pernikahan kamu yang begitu istimewa terganggu oleh cincin emas putih yang palsu. Hal itu tentu akan sangat mengganggu acara bahagiamu dan yang lebih parah lagi jika pasanganmu kecewa dengan kejadian ini. Tentu hal ini bukan hanya memalukan kamu saja sebagai pasangannya, tetapi juga bisa membuat malu kelurgamu.
Untuk itu, kamu dan pasangan harus teliti dan mengamati secara detail agar tidak tertipu oleh para penjual emas yang tidak bertanggung jawab. Untuk mendapatkan cincin emas putih yang asli dan berkualitas, kamu dapat mencarinya di V&Co Jewellery, karena V&Co Jewellery menjual banyak perhiasan dengan kuliatas yang baik dan keaslian yang terpercaya. Selamat memilih cincin!
TEMPO.CO, Jakarta - Memeriksa atau cek keaslian emas putih adalah proses untuk memastikan apakah sebuah perhiasan benar-benar asli atau palsu. Hal ini penting dilakukan untuk menghindari penipuan saat membeli emas putih atau perhiasan.
Selain itu, memeriksa keaslian emas putih juga penting untuk melindungi investasi Anda dan memastikan Anda mendapatkan produk berkualitas. Lantas, bagaimana cara cek emas putih asli atau palsu? Yuk, Simak pembahasan berikut ini.
Amati Fisik Emas Putih
Ternyata, cara membedakan emas putih asli dan palsu juga bisa dilakukan tanpa menggunakan alat apa pun alias hanya dengan mata Anda sendiri.
Caranya adalah dengan memperhatikan ciri fisiknya. Emas asli memiliki warna yang kuning dan mengkilap. Tidak hanya itu, terdapat juga tanda berupa cap bertuliskan kadar kandungannya.
Tulisan kadar kandungan pada setiap emas bisa memiliki satuan yang berbeda-beda. Ada yang memakai fineness yang ukurannya antara 1 sampai 999 atau 0.1 hingga 0.999.
Satuan kadar emas juga ada yang menggunakan karat. Misalnya seperti 10, 18, hingga 24 karat.
Cara Membedakan Emas Putih Asli dan Palsu secara Manual
Sebelum memutuskan untuk membeli perhiasan emas putih, ada baiknya Anda mengetahui dulu bagaimana cara membedakan emas putih asli dan palsu.
Pasalnya, tulisan kode pada setiap perhiasan emas tidak menjamin keaslian kandungan yang ada di dalamnya.
Cara membedakan emas putih asli dan palsu juga sangatlah berguna bagi Anda yang sudah membeli dan memiliki perhiasan logam mulia ini.
Ada beberapa cara membedakan emas putih asli dan palsu secara manual yang bisa Anda ikuti panduannya berikut ini.
Goreskan Emas Putih ke Kertas atau Keramik
Berikutnya, Anda bisa melakukan pengecekan emas putih dengan menggoreskannya ke kertas atau keramik.
Prinsipnya sama seperti ketika menggigit emas, apabila terdapat bekas goresan di perhiasan tersebut, maka kandungannya asli.
Meski begitu, Anda harus melakukannya dengan hati-hati supaya tidak memberikan kerusakan pada permukaan perhiasan.
Gunakan Aplikasi CartiEye
Cara membedakan emas putih asli dan palsu selanjutnya, yakni bisa melalui aplikasi berteknologi CartiEye yang disediakan oleh perusahaan seperti Antam.
Aplikasi ini bekerja dengan cara memindai barcode yang ada pada batang emas. Hasilnya yang akan Anda lihat adalah informasi mengenai keaslian logam mulia tersebut.
Untuk bisa menggunakannya, Anda cukup mengunduh aplikasi ini secara gratis di Play Store ataupun App Store.
Lihat Warna Emas Putih
Warna yang berubah pada perhiasan juga bisa menjadi salah satu cara membedakan emas putih asli dan palsu.
Cara supaya muncul perubahan warna adalah dengan menggosokkan permukaan emas menggunakan telapak tangan.
Lakukanlah secara perlahan dan jangan sampai terlalu keras supaya tidak menimbulkan kerusakan pada emas.
Apabila emas tersebut menunjukkan warna yang memudar dan tak seragam setelah digosok, bisa jadi emas tersebut palsu.
Berbeda dengan perhiasan atau batang emas asli yang warnanya tidak akan berubah dan memudar meskipun sudah digosok.
Ternyata, ada juga cara unik untuk menguji keaslian emas putih dalam bentuk batangan, koin, atau perhiasan, lho.
Emas merupakan logam mulia yang sifatnya lunak sehingga bentuknya cukup mudah untuk diubah tanpa perlu menggunakan alat khusus.
Sehingga, gigitan manusia bisa meninggalkan bekas pada perhiasan atau batang emas murni.
Itulah mengapa, salah satu cara mengecek keaslian emas adalah dengan melihat ada tidaknya bekas pada perhiasan tersebut apabila sebelumnya telah digigit.
Namun demikian, cara ini tidak seratus persen dapat menjamin keaslian emas. Pasalnya, ada juga beberapa logam mulia lain yang sifatnya lunak.
Oleh karena itu, gunakan juga metode pengecekan lainnya untuk memastikan keaslian emas.
Baca juga: Logam Mulia Adalah: Ketahui Jenis, Contoh, dan Harganya
Bakar Permukaan Emas Putih
Cobalah untuk membakar permukaan emas putih supaya Anda bisa mengetahui keaslian dari emas putih yang dimiliki.
Apabila tidak ada bekas gosong pada perhiasan emas putih tersebut, maka kandungan yang ada di dalamnya adalah asli.
Sebaliknya, emas putih yang memiliki bekas gosong berupa warna kehitam-hitaman berarti memiliki kandungan yang palsu.
Cek Sertifikat Emas Putih
Periksa sertifikat emas yang Anda terima saat pembelian. Pastikan sertifikat tersebut memiliki nomor identitas emas, berat, bentuk, ukuran, kemurnian, dan tanda tangan pengecek kemurnian.
Untuk memastikan keasliannya, sinar ultraviolet dapat digunakan untuk melihat garis berwarna-warni dan watermark dari perusahaan pencetak sertifikat di kertas tersebut.
Emas putih asli memiliki warna yang tidak mudah berubah. Anda bisa mengecek dengan menggosok pada tangan. Apabila warnanya masih tetap sama, maka menandakan emas putih tersebut asli.
Perhatikan juga apakah ada cap fineness (yang berukuran 1 - 999 atau 0.1 - 0.999) atau karat yang menunjukkan kadar emasnya (10, 18, sampai 24 karat).
Arahkan Magnet ke Emas Putih
Perlu diketahui bahwa logam mulia emas memiliki sifat non-magnetis. Artinya, tidak akan muncul reaksi apa pun dari perhiasan tersebut ketika didekatkan dengan magnet.
Namun demikian, cara ini tidak menjamin keaslian emas karena ada banyak logam non magnetis lainnya yang juga sering digunakan sebagai material untuk memalsukan perhiasan.